Kombinasi Tepat Memantau Bandwidth per IP

I. Pendahuluan

Dalam tutorial sebelumnya, kita sudah membahas aplikasi bandwidthd untuk melihat IP mana saja yang memakan bandwidth terbanyak. Namun, aplikasi ini mempunyai kelemahan yaitu tidak tersedianya database di dalam aplikasi tersebut sehingga tidak bisa menyimpan data-data yang sudah ada. Ada aplikasi lain yang mampu menutupi kelemahan ini, yaitu gabungan antara paket pmacct dan bwstat. Kombinasi keduanya dapat menampilkan bandwidth yang digunakan per IP dan tersedia database sehingga pengguna kombinasi paket ini dapat melihat IP berapa saja yang mengambil bandwidth terbanyak pada hari-hari sebelumnya. Tutorial ini akan menjelaskan instalasi dan konfigurasi kombinasi paket tersebut di Centos 5.2

II. Paket pmacct

pmacct atau Promiscuous mode IP Accounting package adalah monitoring network untuk mengukur, melaporkan, mengklasifikasikan, mengumpulkan, dan mengekspor trafik IPv4 dan IPv6. Paket ini dapat berjalan di Linux dan Unix, mensupport IPv4 dan IPv6, dan menyimpan data-data ke dalam database seperti Mysql, Postgresql, dan SQLite. Karena aplikasi ini mengumpulkan data melalui libpcap, maka untuk menginstal aplikasi ini harus sudah tersedia paket libpcap. Gunakan perintah di bawah ini untuk melihat apakah paket libpcap sudah terinstal dalam sistem atau belum:
# rpm -qa | grep libpcap
Jika belum terinstal, maka source libpcap dapat di download di sini. Jika libpcap sudah terinstal dalam sistem, maka selanjutnya kita akan menginstal paket pmacct ke dalam sistem. Berikut adalah langkah-langkahnya:
1. Download paket
Download paket pmacct di sini.
2. Ekstrak Paket
# tar -zxvf pmacct-0.11.6.tar.gz
3. Instalasi pmacct
# cd pmacct-0.11.6
 # ./configure --enable-mysql
 # make
 # make install
Jika kita menggunakan database lain, maka rubah –enable-mysql menjadi –enable-pgsql atau –enable-sqlite3. Jika kita ingin menggunakan kombinasi database, maka gunakan –enable-mysql –enable-pgsql. Untuk opsi lainnya ketika menggunakan perintah ./configure, ketikkan perintah berikut:
# ./configure --help
4. Membuat Database
Setelah menginstal pmacctd ke dalam sistem, buatlah database pmacctd. Dalam tutorial ini, penulis menggunakan database mysql.
# mysqladmin -u root -p create pmacct
 # mysql -u root -p
 > grant all privileges on pmacct.* to pmacct@localhost identified by "123456";
 > quit;
5. Membuat file konfigurasi pmacctd
Buatlah file di /etc dengan nama pmacctd.conf, kemudian isi dengan skrip berikut ini:
! pmacct: In + Out
 !
 debug: false
 daemonize: true
 interface: eth0
 networks_file: /etc/networks.def
 aggregate : src_host,dst_host
 plugins : mysql
 sql_db : pmacct
 sql_table : acct
 sql_table_version : 1
 sql_passwd : 123456
 sql_user : pmacct
 sql_refresh_time : 60
 sql_history : 1h
 sql_history_roundoff : mh
Isilah sqlpasswd dengan password user database pmacct(123456).
5. Membuat File Networks
Masih di folder yang sama, buatlah file networks.def dan masukkan skrip di bawah ini:
!
 ! local networks
 !
 192.168.0.0/24
Masukkan network yang akan di pantau. Skrip di atas akan memantau network 192.168.0.0/24.

III. Instalasi bwstat

bwstat merupakan monitoring network yang berbentuk statistik. Jadi di dalam hal ini, bwstat mengambil data dari pmacct dan ditampilkan ke dalam web browser. Berikut adalah langkah-langkah menginstal bwstatdalam sistem:
1. Download paket
Untuk mendownload paket bwstat, silahkan ke sini.
2. Ekstrak Paket
# tar -jxvf bwstat-0.25.tar.bz2
3. Instalasi bwstat
# cd bwstat-0.25
 # cd config
 # ./install
Masukkan seperti di bawah ini:
SQL host [localhost] : localhost
 SQL user [root] : pmacct
 SQL pass [none] : 123456
 SQL db [bwstat] : pmacct
 Admin user for webpage [admin] : pmacct
 Admin password for webpage [ ] : 123456
Jika sukses, akan terlihat gambar berikut:
4. Konfigurasi bwstat
Masih dalam folder yang sama, ketikkan perintah berikut:
# cp config.php.example config.php
 # vi config.php
Di sini kita akan mengkonfigurasi bwstat. Ini adalah file config.php yang digunakan penulis:
<?

// $Id: config.php.example,v 1.9 2004/10/04 14:45:36 eu Exp $
  /* title of the page, of course */
 $title = "BWstat @ " . $_SERVER['SERVER_NAME'];
  /* theme - you can write here the name of the folders from themes */
 $theme = "orange";
  /* your sql user/password/database/etc */
 $sqluser = "pmacct";
 $sqlpass = "123456";
 $sqldb = "pmacct";
 $sqlhost = "localhost";

 /* auto refresh the page after $refresh seconds */
 $refresh = "60";

 /* maximum number of hosts to show */
 $max_hosts_per_page = 10;

 /* display hostnames instead of ips */
 $hostnames = 1;

 /* by default show stats for this $show_by. can be year month day or hour */
 $show_by = "month";

 /* by default sort stats by $sort_by $sort_type */
 $sort_by = "ip";
 $sort_type = "asc";

 /* use ipfm or pmacct for getting stats pmacct uses a lot less cpu */
 $use = "pmacct";

 /* pmacct stuff valid only if you $use="pmacct" */

 /* available years */
 $pmacct_available_years = "2009 2010";

 /* table where accounting data is you shouldn't change it */
 $pmacct_table = "acct";

 /* directory for ipfm logs valid only if you $use="ipfm" */
 $ipfmdir = "/var/log/ipfm";

 /* show php warnings/errors default = 0 */
 $debug = 0;
 ?>
Mungkin yang harus benar-benar diperhatikan dan di rubah adalah pada bagian sql dan pada bagian available years, sedangkan yang lain sebaiknya default saja.
4. Memindahkan folder
Setelah kita mengkonfigurasi file config, pindahkan folder bwstat-0.25 ke dalam folder webserver (defaultnya adalah /var/www/html).
# cp -r bwstat-0.25 /var/www/html
5. Mengganti Nama Folder
Di folder webserver, rubahlah nama folder tersebut menjadi bwstat.
# mv bwstat-0.25 bwstat
6. Restart Webserver
# service httpd restart
7. Start pmacct
Ketikkan perintah berikut untuk memulai pmacct:
# pmacctd -f /etc/pmacctd.conf
Jika tidak ada error, maka konfigurasi pmacct dan bwstat kita sudah benar.
8. Tes bwstat
Buka browser, lalu ketikkan:
http://alamat_IP/bwstat
maka akan terlihat gambar seperti berikut:
Masukkan username dan passwordnya. Dalam hal ini, penulis memasukkan username pmacct dan password 123456 kemudian tekan Login, akan ada tampilan sebagai berikut:
Pada gambar di atas, terlihat bahwa IP yang akan dipantau masih kosong. Maka dari itu, untuk memasukkan IP tekan tombol hosts dan masukkan IP-IP yang akan dipantau. Namun, adalah sangat melelahkan jika kita memasukkan satu persatu IP yang akan dipantau jika jumlah IP-nya terlalu banyak. Maka dari itu, penulis menggunakan langkah-langkah sebagai berikut untuk memudahkan di dalam menginput IP.
1. Buat File
Buatlah file di dalam salah satu folder misalnya di /home dan di beri nama misalnya ip.txt.
2. Tulis IP
Setelah di buat file, masukkan satu persatu IP yang akan di pantau.
3. Input di Mysql
Buka Mysql, lalu ketikkan perintah berikut:
> LOAD DATA LOCAL INFILE '/home/ip.txt' INTO TABLE hosts (host);
maka secara otomatis, IP-IP tersebut akan ditampilkan di web browser.
Gambar bwstat yang sudah terpasang di dalam sebuah sistem akan tampak sebagai berikut:

IV. Troubleshooting

Pada waktu kita menginstal dan mengkonfigurasi pmacct dan bwstat umumnya mengalami error-error. Berikut adalah error-error yang penulis alami dan cara menanganinya.
1. Pada saat instalasi pmacct
Pada waktu memberikan perintah
# ./configure --enable-mysql
ada error:
checking default locations for pcap.h...not found  configure: error: ERROR: missing pcap.h
Dan sistem tidak bisa melanjutkan proses lagi. Hal ini karena di dalam sistem tidak ada paket libpcap-devel. Untuk mendapatkan paket ini, ketikkan perintah:
# yum -y install libpcap-devel
Sesudah diinstal, ulangi lagi perintah :
# ./configure --enable-mysql
Dan paket pmacct siap untuk diinstal.
2. Pada saat Instalasi bwstat
Setelah kita tuliskan perintah:
# ./install
maka kita disuruh untuk menuliskan semua jawaban atas pertanyaan yang diberikan, namun setelah kita menulis pada bagian terakhir ada tulisan:
ERROR installing
Hal ini karena kita salah memasukkan jawaban atau jawaban yang kita masukkan tidak sama dengan yang ada di file config.php.
3. Pada saat Login ke Browser
Pada waktu kita tes bwstat di dalam browser, kita disuruh untuk memasukkan username dan password. Namun terkadang sesudah kita masukkan keduanya, browser akan menampilkan halaman yang sama alias kita disuruh untuk memberikan username dan password. Hal ini dikarenakan adanya kesalahan di dalam menginput username dan password atau juga karena mungkin mysqlnya belum dinyalakan atau juga aplikasi pmacct belum dinyalakan.

Referensi:

http://www.pmacct.net/
http://linuxhelp.net


0 komentar to "Kombinasi Tepat Memantau Bandwidth per IP"

Post a Comment

Powered by Blogger.

Blog Archive

Followers